Danrem 162/WB Serahkan Bantuan dan Resmikan Kios Umi Delima di Desa Campa

1808
Danrem 162/ WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani S.Sos SH, M.Han didampingi Istri bersama Dandim 1608/Bima Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra dan istri menyerahkan bantuan dan meresmikan Kios Umi Delima di Desa Campa.

BIMA,Warta NTB – Danrem 162/ WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani S.Sos SH, M.Han didampingi Istri bersama Dandim 1608/Bima Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra dan istri menyerahkan bantuan dan meresmikan Kios Umi Delima atau Jumiatun warga Desa Campa, Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Minggu (17/3/2019)

Jumiatun atau Umi Delima merupakan istri dari mendiang Komandan Mujahidin Indonesia Timur, Santoso alias Abu Wardah yang tewas dalam kontak senjata dengan Satgas Tinombala di Poso pada 2016 lalu. Saat ini Umi Delima sudah bebas dari hukuman dan telah kembali ke kampung halamannya  Desa Campa, Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima.

Acara penyerahan bantuan berupa sembako dan peresmian kios Umi Delima juga hadir Pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Bima, Anggota DPRD Kabupaten Bima Dapil Madapangga Azhar SE, Camat Madapangga Muhamnad Safiin SH M.AP dan Muspika Kecamatan Madapangga.

Di hadapan sejumlah awak media Danrem 162/WB mengatakan, bantuan yang diserahkan berupa kios beserta isinya merupakan bentuk perhatian TNI terhadap Jumiatun alias Umi Delima sehingga dengan bantuan yang diberikan dapat mejadi bekal untuk bekerja dan merintis usaha di kampung halamannya. Danrem berharap agar seluruh masyarakat dapat merangkul dan memberikan perhatian yang sama kepadanya.

“Seperti kita ketahui beliau adalah istri dari gembong teroris Santoso dan saat ini sudah menyatakan siap kembali ke NKRI dan berjanji setia kepada NKRI, maka ini merupakan suatu kehormatan bagi kita semua,” katanya.

Untuk itu, lanjut Danrem, dengan pernyataannya tersebut kami memberikan penghargaan khusus kepada beliau berupa kios beserta isinya agar bisa melakukan usaha dagang dan betah di kampung halamannya sehingga tidak perlu lagi kembali ke Poso.

“Kami berharap dengan bantuan yang diberikan beliau bisa kembali menjadi warga negara yang normal seperti warga lainnya dan bisa bersosialisasi kembali dengan warga di lingkungannya,” ucap Danrem.

Selain itu, Ibu Sariano salah satu tetangga Umi Delima menyampaikan rasa harunya terhadap kepedulian TNI lebih-lebih kepada Danrem 162/WB dan Dandim 1608/Bima yang selama ini telah memfasilitasi dan membantu Umi Delima. Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih dan rasa bangga dengan langkah yang dilakukan Danrem 162/WB dalam  membantu Jumiatun bersama keluarganya.

“Sebagai tetangga kami merasa terharu atas perhatian yang diberikan TNI kepada Umi Delima dan keluarganya dan ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Danrem 162/WB dan Dandim 1608/Bima yang selama ini telah memfasilitasi dan membantu Umi Delima,” ungkapnya. (WR-Man)