BIMA, Warta NTB – Korban serangan anjing gila yang diduga terjangkit virus rabies kembali terjadi, kali ini menimpa M. Saleh (65) warga RT.01/RW.01 Dusun Uma Me’e Kecematan Palibelo, Kabupaten Bima.M. Saleh diserang anjing gila saat duduk di emperan rumahnya sekitar pukul 17.00 Wita, Selasa, (24/12/2019).
Aris Salah satu warga Desa Belo mengatakan, saat itu korban sedang duduk sendiri di emperan rumahnya, tiba-tiba datang anjing gila menyeranggnya. Setelah melakukan perlawanan korban mendapatkan gigitan di bagian pipi kanan.
“Setelah menggigit korban, anjing itu langsung melarikan diri ke belakang rumah korban. Usai digigit anjing gila, korban langsung berteriak meminta tolong pada warga yang lain,” katanya.
Lanjut Aris, warga yang medengarakan teriakan korban berdatangan dan mengejar ajing rabies tersebut di belakang rumah korban dan anjing itupun dibunuh warga yang marah.
“Usai digigit anjing, korban langsung dibawa oleh warga ke dokter Saiful Bahri yang kebertulan berada di depan rumah korban,” jelasnya.
Atas kejadian itu, Aris berharap kepada pemerinta agar lebih serius menangani penyebaran penyakit anjing gila atau rabies dengan melakukan vaksin terhadap hewan peliharaan atau melakukan eliminasi ajing liar.
“Langkah-langkah pencegahan harus dilakukan oleh pemerintah dengan vaksinasi hewan peliharaan dan eliminasi anjing liar sehingga tidak menimbulkan korban yang lebih banyak lagi,” harapnya. (WR-Man)
yang dapat membahayakan
“Kami berharap pemerintah turun tangan untuk menangani kejadian ini karena dikhawatirkan anjing tersebut terjangkit virus rabies kepada anjing yang lain. Untuk masalah ini harus segera ditangani agar mencegah adanya korban lain,” pungkasnya. (WR-Man)