BIMA, Warta NTB – Dengan telah diterbitkannya keputusan BAN-PT RI tentang akreditasi minum bagi sembilan Program Studi pada IAIN Bima, Ketua Komite Pendirian IAIN Bima Prof. Dr. H. Muhammad, M.Pd M.S menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sangat mendalam kepada para pihak yang telah secara nyata berkontribusi terhadap pendirian IAIN Bima.
Sebagai Ketua Komite Pendirian IAIN Bima, Prof Muhammad menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada Gus Menteri Agama RI dan seluruh jajarannya, Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE dan seluruh jajarannya.
Selain itu, Putra asli Kecamatan Langgudu itu juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota Forum Ilmuan Bima-Dompu se-Indonesia yang dipimpin oleh Prof. Dr. H. Ahmad Thib Raya, MA sekaligus selaku ketua Dewan Penyantun Pendirian IAIN Bima yang Berkontribusi nyata terhadap pendirian Institut Negeri ini
Prof Muhammad juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada inisiator pembentukan Forum Ilmuan Bima-Dompu se-Indonesia yang sekaligus sebagai Hakim Yustisial di Mahkamah Agung RI Dr. Imran, MH dan para Komite Pendirian yang siang-malam bekerja keras dan dengan ikhlas mempersiapkan segala persyaratan pendirian perguruan tinggi negeri yang ada di Bima ini.
“Kami juga tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Sekda Kota Bima Drs. H. Mukhtar, MH, Dr. Ismail Thoib, M.Pd, Dr. Gazali, MH, Dr. Syarifudin, M.Pd, Dr. Bahtiar, M.Pd.Si, Dr. Yudin Citriadin, M.Pd., dan seluruh masyarakat Bima di manapun berada yangg turut memberikan dukungan moral dan doa,” katanya.
Selain itu, Prof Muhammad menambahkan, dengan telah diterbitkannya keputusan BAN-PT RI tentang akreditasi minum bagi sembilan Program Studi pada IAIN Bima, maka secara spesifik akan menjadi sentrum baru untuk pembangunan kawasan Bima dan sekitarnya dan Indonesia umumnya.
“Dengan hadirnya Kampus Negeri ini Insya Allah ekonomi masyarakat akan bergerak secara positif dan dinamis serta pembangunan sumber daya manusia semakin konkrit,” bebernya, Sabtu (22/5/2021).
Guru Besar di Bidang Teknologi Pendidikan ini juga menyampaikan, dengan terbitnya keputusan BAN-PT RI ini, maka harapan masyarakat Bima akan terwujudnya perguruan tinggi negeri di Bima semakin terang benderang karena itulah salah satu faktor kunci penerbitan Kepres tentang pendirian IAIN Bima.
“Ini merupakan ikhtiar konkrit kita untuk mewujudkan cita-cita UUD 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya bagi masyarakat yang ada di Bima dan Pulau Sumbawa pada umumnya,” ungkap alumni Syracuse University New York Amerika Serikat ini.
Prof Muhammad mengungkapkan, sejarah pendirian IAIN Bima berawal dari gagasan para ilmuan Bima-Dompu se-Indonesia terkait perlunya pendirian perguruan Tinggi Negeri di Bima yang kemudian ditindaklanjuti dengan melaksanakan rapat khusus terkait pembentukan komite yang bertempat di ruang rapat wakil rektor bidang kemahasiswaan Unram.
“Rapat tersebut juga dihadiri dan dipimpin oleh wakil ketua Forum Ilmuan Bima-Dompu almarhum Prof. Dr. H.M. Nasir, MH (putra Wera) dan juga turut dihadiri oleh penggagas adanya Forum Ilmuan Bima-Dompu se-Indonesia Dr. Imran, MH,” bebernya.
Pada rapat tersebut tambah Prof Muhammad, secara aklamasi dirinya dipilih sebagai ketua komite dan alhamdulillah Komite Pendirian IAIN Bima secara legal formal di-SK-kan oleh walikota Bima dengan Surat Keputusan No.: 188 45/134/180/III/2021 tertanggal 26 Maret 2021.
“Saya tekankan bahwa tidak ada SK lain tentang komite pendirian IAIN Bima selain SK dengan nomor dan tanggal tersebut,” tegasnya.
Pada kesempatan ini, ketua komite secara khusus juga berterima kasih kepada Stafsus Menteri Agama RI Bapak Dr. Hasan Basri Sagala dan Direktur Dikti Kemenag RI bersama Timnya yang sangat kompak mengarahkan komite untuk mempersiapkan semua persyaratan yang diperlukan.
“Pada kesempatan ini kami juga meminta seluruh masyarakat Bima untuk berdoa agar proses penerbitan Kepres tentang Pendirian IAIN Bima segera terbit,” harapnya. (WR-Al)