BIMA, Warta NTB – Mahasiswa KKN-PPL Terpadu Universitas Nggusuwaru (UNSWA) Angkatan Ke-1 menggelar kegiatan seminar pendidikan dengan tema, “Mendidik Generasi Emas Menuju Merdeka Belajar” yang dilaksanakan di aula kantor Desa Sie, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Kamis (5/9/2024).
Acara dihadiri oleh tokoh masyarakat, Ketua RT-RW, tokoh pemuda, perwakilan guru dan siswa mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA. Hadir pula Sekertaris Desa Sie Farhan, S.Kep Ners yang mewakili Kepala Desa, Bhabinkamtibmas Bripka Syamsurijal, S.Pd dan unsur perangkat Desa Sie.
Kegiatan seminar ini menghadirkan narasumber, dosen dari UNSWA yaitu, Yus’iran, S.Si, M.Pd dan Hj. Emiyati, S.Pd perwakilan dari Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Monta.
Sekdes, Farhan yang mewakili Kepala Desa Sie dalam sambutannya dalam kegiatan menyampaikan permohonan maaf karena Kepala Desa tidak sempat hadir berhubung ada kegiatan pelantikan anggota BPD penambahan dua tahun masa kerja yang berlangsung di GOR Panda Bima.
“Kami ucapkan terimakasih kepada adik adik mahasiswa KKN Terpadu yang telah menyelenggarakan kegiatan seminar pendidikan, semoga bermanfaat dan menjadi referensi bagi kita semua untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita,” ucapnya.
Sementara Yus’iran yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut memaparkan, generasi Emas adalah generasi masa depan sebagai sumber daya manusia (SDM) yang perlu mendapat perhatian serius dalam era globalisasi saat ini karena generasi emas mempunyai peran yang sangat strategis dalam mensukseskan pembangunan nasional.
“Mutu generasi emas akan menjadi modal dasar bagi daya saing bangsa terutama di era masyarakat berpengetahuan. Peningkatan mutu generasi emas hanya dapat diwujudkan melalui pendidikan yang bermutu,” paparnya.
Oleh karena itu tambah dia, dalam meningkatkan mutu pendidikan saat ini, dibutuhkan pendidikan yang kontekstual, komprehensif dan utuh yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Di tempat yang sama, Hj. Emiyati menyebutkan, dalam meningkat Mutu pendidikan, diperlukan peran serta para guru dan dosen sebagai tenaga pendidik.
“Di sini para pendidik memiliki peran strategis guna mewujudkan mutu pendidikan yang berkualitas yakni dengan munculnya guru dan dosen yang inspiratif dan memiliki inovasi dalam mengajar,” ungkapnya.
Sahrir, Sekretaris Posko KKN yang mewakili ketua mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan seminar ini adalah untuk membangkitkan inspirasi dan inovasi bagi guru sebagai tenaga pendidik.
“Dengan dilaksanakan kegiatan seminar ini diharapkan kepada guru sebagai tenaga pendidik agar lebih inovatif dalam mendidik siswanya sehingga bisa mencetak generasi emas yang menjadi harapan bangsa kedepannya,” kata dia.
Kegiatan seminar pendidikan ini diakhiri dengan penyerahan Piagan kepada siswa dan guru serta peserta seminar lainnya. (WR-Bud)
