MATARAM Wartantb.com – Pekan Olahraga Kota (PORKOT) Mataram resmi dibuka pada Kamis (10/11/16) di Lapangan Sangkareang Kota Mataram. Upacara pembukaan yang berlangsung sore hari dipimpin oleh Walikota Mataram H. Ahyar Abduh, serta dihadiri oleh Ketua KONI Provinsi Nusa Tenggara Barat H. Andy Hadianto, Wakil Walikota sekaligus Ketua KONI Kota Mataram H. Mohan Roliskana, Ketua DPRD Kota Mataram H. Didi Sumardi, segenap anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) Kota Mataram, Sekretaris Daerah Kota Mataram H. Effendi Eko Saswito dan jajaran Kepala SKPD lingkup Kota Mataram.
Dalam laporan Ketua Panitia Penyelenggara Mansur dihadapan seluruh peserta upacara, disebutkan bahwa PORKOT Mataram Tahun 2016 ini merupakan yang kedua kalinya digelar di Kota Mataram. Berlangsung pada tanggal 10-25 November 2016 dengan diikuti 1.770 orang atlet Kota Mataram. Untuk gelaran ini disediakan 1.330 medali untuk 25 cabang olahraga yang dipertandingkan.
Setelah PORKOT Mataram selesai, pada tahun 2017 atlet terbaik dari seluruh cabang olahraga yang dipertandingkan akan diikutkan dalam Pemusatan Latihan Gabungan, agar dapat dilakukan pembinaan secara maksimal untuk bertanding mewakili Kota Mataram dan meraih prestasi terbaik pada Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) NTB yang akan digelar pada tahun 2017.
Pada saat kesempatan memberikan arahan, Ketua KONI Kota Mataram sekaligus Wakil Walikota Mataram H. Mohan Roliskana mengatakan bahwa penyelenggaraan PORKOT tidak dilaksanakan setiap tahun, melainkan berselang-seling dengan penyelenggaraan kegiatan Mataram Berolahraga. Hal tersebut dimaksudkan agar masyarakat Kota Mataram memiliki wadah yang cukup untuk memberikan prestasi terbaik di sektor olahraga.
Pada saat banyak kegiatan yang terkena rasionalisasi anggaran yang menyebabkan harus tertunda pelaksanaannya, patut disyukuri bahwa untuk kegiatan olahraga justru dapat tetap dilangsungkan sebagaimana mestinya. “Anggaran untuk olahraga tidak kena rasionalisasi”, tuturnya.
Sementara dalam sambutan Walikota Mataram H. Ahyar Abduh, dikatakan bahwa kegiatan ini selain memotivasi masyarakat untuk giat berolahraga, juga untuk menggali bibi-bibit olahragawan yang memiliki kemampuan untuk menoreh prestasi di tingkat yang lebih tinggi. Melalui ajang ini pula dapat diambil catatan penting terkait hal-hal yang massih harus diperbaiki atau ditingkatkan.
Karena penyelenggaraan multi event semacam ini lanjut Walikota, sekaligus merupakan sarana evaluasi terhadap pembinaan olahraga. Dan prestasi yang diraih dalam ajang ini menjadi cerminan atas kerja keras pembinaan yang telah dilakukan serta kemajuan pembangunan di bidang olahraga di Kota Mataram. Apalagi pada tahun 2017 mendatang pembinaan olahraga akan lebih fokus lagi dibawah organisasi perangkat daerah yang baru, Dinas Kepemudaan dan Olahraga.
Kepada seluruh peserta PORKOT Mataram 2016 Walikota berpesan untuk mengerahkan segenap kemampuan terbaik agar dapat meraih prestasi tertinggi namun tetap menjaga semangat persaudaraan dan sportivitas.
Sedangkan bagi para pelatih dan pembina cabang olahraga, Walikota meminta untuk tidak lelah memberi dukungan dan bimbingan namun tanpa memaksa atlet-atlet asuhannya agar mereka tetap dapat bertanding dengan hati gembira. “Kepada wasit dan juri, saya harapkan juga agar selalu obyektif dalam memberi penilaian dan menghindari upaya-upaya kecurangan”, pungkasnya. (ufi-nyem/humas)