Mataram, Warta NTB – Bagi Prajurit TNI AD yang akan naik pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya, maka ia harus mengikuti sejumlah rangkaian tes Kesegaran Jasmani (Garjas) seperti, lari 3200 meter, Pull up, Push up, sitt up, Satel run dan renang dasar militer sepanjang 50 meter menggunakan pakaian PDL Loreng dan helm.
Dalam Usul Kenaikan Pangkat (UKP) di lingkup Komando Resort Militer 162 Wira Bhakti (Korem 162/WB) sebanyak 112 prajurit mengikuti tes UKP dari 130 orang dan 18 orang dinyatakan tidak memenuhi syarat karena gangguang kesehatan.
Kajasrem 162/WB Kapten Inf I Gusti Gede Karangasem mengatakan, kegiatan UKP Garjas prajurit Korem 162/WB akan dilaksankan selama selama 10 hari di lapangan Yonif 742/SWY Gebang Mataram mulai Senin (12/2/2018).
“Pelaksanaan Garjas UKP adalah salah satu syarat utama untuk kenaikan pangkat reguler,” jelasnya.
Menurutnya, bila tidak memenuhi standar nilai hasil Garjas maka secara otomatis tidak bisa di usulkan untuk kenaikan pangkat pada periode satu April 2018, maka bagi Prajurit yang tidak memenuhi persyaratan harus mengulang pada periode berikutnya.
Gde Karangasem melanjutkan, sebelum pelaksanaan Garjas terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan yakni tensi maupun riwayat penyakit yang pernah diderita personel bersangkutan seperti pernah patah tulang, darah tinggi dan lainnya.
“Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan sehingga pelaksanaan Garjas dapat berjalan lancar dan aman,” katanya
Kajasrem menambhakan, dalam pelaksanaan Garjas kali ini, ada dua orang tim atensi dari Kodam IX/Udayana yang ikut mengawasi Langsung jalannya pelaksanaan Garjas baik dilapangan maupun di kolam renang Yonif 742/SWY. (WR-02)
