BIMA, Warta NTB – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE dan Wakil Bupati Drs H. Dahlan M. Noer bersama rombongan SKPD dan pihak terkait lain, Kamis (28/2/2019) melakukan kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang ke XV tingkat Kecamatan Tambora tahun 2019. Kegiatan yang dipusatkan di Kota Terpadu Mandiri (KTM)Tambora antusias dihadiri masyarakat.
Dihadapan warga Kecamatan Tambora, Bupati Bima mengatakan, kegiatan BBGRM ke XV dan HKG PKK ke 46 tahun 2019 tingkat Kecamatan Tambora dilaksanakan dalam rangka mengajak dan membangkitkan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Hal itu dilakukan karena tidak mungkin pembangunan akan berlangsung dengan baik tanpa ada dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat.
Bupati yang akrab disapa Dinda ini menjelaskan, momentum bulan bakti gotong royong masyarakat merupakan wahana komunikasi dalam bentuk silaturahmi antara sesama jajaran pemerintah daerah maupun dengan masyarakat diseluruh pelosok kecamatan dan desa. Di samping itu, pelaksanaan BBGRM mendorong SKPD dan stakeholder lain untuk bersama-sama berpadu dan sinergi dalam melaksanakan berbagai program pembangunan di pedesaan demi mendorong tercapainnya hasil pembangunan yang lebih baik.
Bupati juga menyentuh potensi pariwisata di Kecamatan Tambora yaitu keberadaan gunung tambora yang merupakan salah satu destinasi wisata yang membanggakan bagi masyarakat karena keberadaan destinasi wisata tersebut akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Oleh karena itu dengan adanya destinasi wisata yang membanggakan kita semua, diharapkan kepada seluruh masyarakat agar dapat menjaga dan melestari gunung tambora dengan tidak melakukan penebangan pohon di sekitar areal gunung tambora dan sekitarnya,” pesan bupati.
Dihadapan warga Bupati menyampaikan mengenai pembangunan kota terpadu mandiri Tambora, dimana dalam pembangunannya dikerjakan oleh 17 Kementerian dan Lembaga. Pembangunan KTM juga dilengkapi dengan pembangunan sarana dan prasarana jalan di sekitar areal KTM. Untuk itu bupati meminta kepada masyarakat agar dapat menjaga dan merawat fasilitas yang dibangun karena pembangunan KTM menggunakan alokasi dana yang cukup besar.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Dinda juga mengingatkan akan pelaksanaan pemilu serentak tahun 2019, agar masyarakat dalam pelaksaan pemilu serentak tanggal 17 April 2019 nanti menggunakan hak pilih dengan mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan memilih sesuai hati nurani masing-masing. Selain itu bagi masyarakat yang belum memiliki KTP elektraonik agar segera membuat KTP-el karena itu merupakan salah satu satu dalam menggunakan pilih.
“Pada tahun 2019 ini kita akan melaksanakan Pesta Demokrasi, Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan Anggota DPD, Anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan Kota Bima sehingga seluruh masyarakat agar mendukung dengan memberikan hak pilih sesuai dengan hati nurani masing -masing demi membangun bangsa, negara dan daerah kearah yang lebih baik lagi,” katanya.
Bupati Bima berpesan, agar melalui BBGRM masyarakat dapat meningkatkan kemampuan, kesadaran, dan tanggung jawab terhadap hasil-hasil pembangunan, terlebih lagi saat ini sedang giat-giatnya pemerintah mewujudkan Kabupaten Bima yang maju, mandiri dan bermartabat yang berdasarkan nilai maja labo dahu yang religius.
Pada momentum BBGRM ini Bupati Bima juga melakukan Penandatanganan prasasti pembangunan sarana dan prasarana yang telah dilaksanakan di Kecamatan Tambora, salah satunya seperti pembangunan Jembatan Kawinda To’i yang berada di SP-4 Desa Kawinda Toi, serta penandatanganan prasasti Jembatan Sori Manggo Desa Kawinda Toi Kecamatan Tambora.
Pada kesempatan itu juga Bupati menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang diterima secara simbolis oleh lima orang penerima, dan penyerahan bantuan berupa alat perikanan serta bantuan sarana olahraga seperti net dan bola volly. (WR-Man)