BIMA, Warta NTB – Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer membuka secara resmi, Musyawarah Cabang (Muscab) ke-6 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Bima tahun 2019di Gedung Seni dan Budaya Kota Bima, Senin (2/12/2019). Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong oleh wakil bupati.
Muscab IBI dihadiri sedikitnya seribu peserta, dari total 1035 jumlah bidan yang ada di 18 Kecamatan se-Kabupaten Bima dengan mengambil tema “Bidan Garda Terdepan Mengawal Kesehatan Maternal dan Neonatal Melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dan Pelayanan Berkualitas”.
Pada kesemoatan itu, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi atas dilangsungkannya kegiatan tersebut. Muscab selain memilih pengurus periode 2019-2023, juga menjadi momen konsolidasi seluruh bidan di Kabupaten Bima untuk mengoptimalkan fungsi IBI.
Lanjut Wabup, momentum muscab bisa menjadi ruang bagi keluarga besar bidan Kabupaten Bima untuk memilih figur-figur terbaik yang memiliki kemamapuan dan kapasitas serta kecakapan untuk membawa organisasi IBI Kabupaten Bima menjadi organisasi yang profesional.
‘’Saya harap Muscab ini berjalan tertib dengan mengedepankan musyawarah dalam pengambilan keputusan. Perbedaan visi, misi, dan program kerja harus disikapi secara bijak demi kemajuan organisasi IBI ke depan,’’ harapnya.
Pria yang akrab disapa Babe ini berpesan, agar Bidan Kabupaten Bima, selalu kompak dalam memberikan pelayanan guna meningkatkan kesehatan masyarakat. “Peran bidan untuk mencegah stunting sangat diharapkan guna menaikan indeks pembangunan manusia di Kabupaten Bima. Bidan juga berperan diharapkan dapat menekan angka kematian bayi dan ibu hamil,” pesan Babe.
Ketua Panitia, Nurhayati, S.St, melaporkan bahwa Muscab dilaksanakan satu kali dalam satu masa bakti kepengurusan, kecuali ada desakan kebutuhan dengan menggelar Muscab Luar Biasa. Sedangkan peserta Muscam yakni wakil Pengurus Daerah IBI Prov. NTB, Pengurus PC. IBI Kabupaten Bima, anggota IBI Kab. Bima, utusan Institusi Pendidikan, unsur Oganisasi Profesi dan unsur organisasi wanita.
“Tujuan dilaksanakan Muscab yakni menjaga dan meningkatkan eksistensi IBI melalui konsolidasi Organisasi,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua IBI Periode 2013-2018, St. Fatmah, Amd.Keb, mengharapkan agar Muscab dapat berjalan lancar dan aman. “Disadari bahwa tugas Bidan tidaklah mudah. Mereka harus naik turun gunung mengunjungi pasien demi tugas kemanusian,” katanya.
Menurutnya, bidan di Kabupaten Bima siap mendukung semua program Pemerintah, dalam bidang kesehatan dan tetap berjalan sesuai koridor yang telah di atur oleh Pemerintah Daerah. “Pada muscab ini selain silaturahmi dan konsolidasi juga dihajatkan untuk pemilihan Pengurus Baru Periode ke 2019 – 2023,” pungkasnya.
Hadir pada Muscab tersebut Wakil Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan. (WR-Man)
