BIMA, Warta NTB – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE menyerahkan bantuan uang pribadi kepada Nur Amirullah (37) warga RT 07 RW 04, Dusun Wadusura, Desa Sari, Kecamatan Sape yang menjadi korban kebakaran yang terjadi sekitar pukul 10.10 Wita, Selasa (9/3/2021) pagi. Akibat kabaran itu rumah panggung 12 tiang milik korban hangus dan rata dengan tanah.
Untuk meringankan beban keluarga korban, Orang nomor satu di Kabupaten Bima ini, menyerahkan langsung bantuan pribadi kepada korban dan keluarga, Selasa (9/3/2021) sekitar pukul 20:30 Wita.
Kepada Nur Amirullah dan istri, Bupati perempuan pertama di NTB ini mengungkapkan rasa duka yang mendalam atas musibah yang dialami. Semoga, peristiwa yang menghanguskan semua harta benda keluarga yang bekerja sebagai wiraswasta itu tidak terulang kembali.
‘’Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat dan dapat meringankan beban keluarga yang sedang dilanda musibah,’’ ujar Bupati dihadapan Camat Sape, Kades Sari dan keluarga yang berduka.
Menghindari adanya kejadian yang muncul di kemudian hari, Bupati mengimbau kepada masyarakat, khususnya keluarga di Desa Sari agar tetap waspada. Memastikan semua pemicu dan sumber musibah dalam kondisi aman.
‘’Pastikan rumah kita dalam keadaan aman. Terutama kompor dan sumber arus listrik lainya,’’ tambah Umi Dinda.
Sementara itu, Camat Sape, melalui Kasi Trantib, Hafid, S.Sos, melaporkan peristiwa kebakaran yang berlangsung sekitar pukul 10.10 Wita, Selasa pagi diduga akibat korsleting arus listrik.
Saat kejadian, korban tidak berada di rumah tengah berbelanja kebutuhan perbengkelan di Kota Bima. Sedangkan Lilis (istri) sedang berdinas di PKM Plus Sape.
‘’Diduga kebakaran terjadi akibat adanya arus pendek,’’ kata Hafid.
Dijelaskan Kasi Trantib, api baru bisa dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran, dari Kantor Kecamatan, tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lebih kurang tiga puluh menit setelah kejadian.
Akibat kejadian itu, sejumlah barang berharga milik korban berupa satu unit Sepeda Motor Yamaha Vega R, satu unit Honda Beat, satu unit Suzuki Smash. Dua unit TV warna, satu unit AC, satu unit Kulkas, tiga unit tempat tidur. Empat lemari kayu, dua unit Laptop, satu unit mesin bor, satu unit mesin las, satu unit mesin semprot. Juga dokumen penting berupa ijazah dan dokumen Dinas lainya. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
“Selain bantuan dari Bupati Bima, korban juga sudah menerima bantuan sosial dari Dinas Sosial yang diserahkan satu jam setelah kejadian,’’ tambah Kasi Trantib. (WR-Al)