Bupati Bima Terima Kunjungan Tim European Union dan Yappika-ActionAid

1178
Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE menerima kunjungan Tim European Union dan Yappika Action Aids, Selasa (14/5/2019).

BIMA, Warta NTB – Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE bertempat di Pendopo Bupati, Selasa (14/5/2019) malam, menerima kunjungan Tim European Union dan Yappika Action Aids.

Mereka yang hadir terdiri dari Destriani Nugroho yang merupakan Programme Manager for EU Delegation of Indonesia and Brunei Darussalam, Agniezska Zelaskiewicz merupakan Finance Officer for EU Delegation of Indonesia and Brunei Darussalam.

Kemudian perwakilan YAPPIKA-ActionAid yaitu Fransisca Fitri selaku Direktur Eksekutif, Akbar Ali selaku National Program Coordinator dan Rohmad Munawir selaky Policy Advocacy Officer. Dalam menerima kunjungan tim tersebut Bupati Bima didampingi Kabag Organisasi Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara, unsur Bappeda Kabupaten Bima

Kedatangan Tim European Union dan Yappika-ActionAid dalam rangka membahas dukungan bagi upaya peningkatan kualitas pendidikan dasar dalam kerangka kolaborasi program untuk pendidikan inklusi dan berkualitas.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Bima menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kedatangan tim uni eropa untuk memberikan dukungaanya peningkatan kualitas pendidikan dasar dalam kerangka kolaborasi program untuk pendidikan inklusi dan berkualitas sehingga dari dukungan ini kualitas bidang pendidikan dasar di Kabupaten Bima dapat ditingkatkan.

Kata bupati, seperti kita ketahui bersama bahwa sektor pendidikan perlu mendapatkan perhatian dan atensi khusus dari kita semua sehingga dari dunia pendidikan ini harus diberikan atensi kepada para generasi penerus bangsa untuk terus melakukan dan menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas yang mampu dan unggul dalam sektor kehidupan yang sangat dibutuhkan dalam rangka mewujudkan visi misi kepala daerah guna melahirkan SDM dan Generasi penerus Bangsa yang handal.

Selain itu dalam konsep penerapan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan merupakan suatu keharusan. Pengembangan Sumber Daya Manusia berkualitas, penguasaan sains dan teknologi dan bagaimana pendidikan memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi merupakan dasar pijakan. Dalam pembangunan pendidikan nasional itu sendiri juga terdapat sejumlah tantangan, isu dan permasalahan.

“Dalam rangka melaksanakan pembangunan pendidikan nasional, maka diantaranya harus berpegang pada asas kepedulian. Pembangunan pendidikan nasional pada satu sisi diharapkan tidak merugikan kepentingan dan pemenuhan kebutuhan generasi yang akan datang dan pada sisi lain diharapkan dapat mencapai hasil sesuai dengan tujuan pembangunan serta perwujudan visi nasional,” kata Bupati.

Kunjungan Tim European Union dan Yappika Action Aids di Pendopo Bupati, Selasa (14/5/2019) malam.

Selain itu, agar kepentingan dan pemenuhan kebutuhan generasi yang akan datang masih tetap terpelihara dan terpenuhi, maka penerapan prinsip dan konsep pembangunan berkelanjutan menjadi hal yang perlu diperhatikan. Oleh karena itu, pembangunan pendidikan dalam konteks pembangunan nasional dan berdaya saing tinggi harus dipertimbangkan berdasarkan dasar kontekstual, teoritis dan hasil studi.

“Agar tercipta modal sosial yang dapat membentuk pemikiran kritis dalam mencapai keberhasilan pembangunan nasional, maka diperlukan kebijakan dan strategi memperluas kesempatan guna memperoleh pendidikan berkualitas yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Menurut Bupati, keberadaan tim ini sangat mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Bima dalam  membangun kemitraan pada berbagai level pendidikan guna mewujudkan penididikan yang berkualitas sekaligus menciptakan SDM yang handal maupun program telah dilakasnakan khsusnya di bidang pendidikan.

Bupati berharap dengan adanya dukungan dari Tim European Union Dan Yappika Action Aids dan SOLUD akan  melahirkan generasi yang maju khususnya di bidang pendidikan.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Yappika-ActionAid, Fransisca Fitri mengatakan, seperti apa yang disampaikan Bupati Bima, kami sangat mendukung program pemerintah daerah khsusnya di bidang pendidikan karena pendidikan memiliki peran penting  dalam menentukan masa depan generasi kita.

“Kehadiran kami merupakan bagian dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan dasar dalam kerangka kolaborasi program untuk pendidikan inklusi dan berkualitas,” katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, kerjasama merupakan langkah yang aktif dalam memberikan dukungan pada progam prioritas pembangunan terutama dalam peningkatan kualitas pendidikan dan kami sangat mendukung membangun dunia pendidikan Kabupaten Bima.

“Semoga dari silaturahmi ini akan dapat membawa dampak yang positif dalam rangka memajukan dunia pendidikan sehingga para generasi kita dapat mengenyam dunia pendidikan yang layak demi meraih cita-cita mereka kedepan,” harapnya.

Momentum silaturahmi tersebut diakhiri dengan penyerahan bingkisan dari Bupati Bima kepada Tim European Union dan Yappika-ActionAid. Sebelumnya pada Selasa sore Tim European Union dan Yappika-ActionAid juga bertemu dengan Wakil Bupati Bima Drs. H. Dahlan M. Noer di ruang rapatnya dalam membahas terkait agenda yang sama. (WR-Man)