MATARAM, Warta NTB – Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah menyampaikan sambutan pada Pelantikan Badko Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) Nusa Tenggara. Mataram (10/11/2018). Kepada jajaran HMI yang hadir, Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul itu menyampaikan pesan serta dukungan.
“Untuk anak HMI diberikan diskon tidak peduli bisa bahasa inggris atau tidak yang penting ada rekomendasi dari ketua HMI kita akan kirim,” katanya.
Gubernur menginginkan sebagian besar anak-anak NTB yang dikirim ke Luar Negeri adalah anggota HMI. Defisit sosial yang saat ini dialami di Indonesia mengharuskan adanya perubahan pola pikir rasa nasionalisme yang harus ditanam di Indonesia.
Doktor Zul menegaskan akan mengirim 1000 anak NTB untuk melanjutkan pendidikan di Luar Negeri. Menurutnya, program itu dirasa efektif karena pada intinya, saat berada di Luar Negeri tidak ada primordialisme. Sehingga, yang tercipta adalah rasa kebersamaan sebagai orang Indonesia.
“Saya tidak mau ada lagi Himpunan Mahasiswa Sumbawa di Malang dan himpunan mahasiswa lain sejenisnya,” jelas Gubernur.
Gubernur menjelaskan paling tidak setelah di luar negeri nanti hanya ada perkumpulan mahasiswa Indonesia. Kemudian anak-anak NTB yang dikirim ke luar negeri tersebut diharapkan 95% tidak kembali ke daerah. Melainkan mampu membawa nama NTB dan memperjuangkannya di level nasional.
Harapan besar gubernur untuk mengirimkan anak-anak NTB terutama anggota HMI, dirasa akan membuka peluang besar berkompetisi di nasional. Serta menujukkan apresiasi dengan tingkatan ilmu internasional dan tidak diremehkan lagi.
Sementara itu, Ketua Umum HMI menyampaikan Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) memperlihatkan dedikasinya. Yaitu, gagasan besar serta langkah-langkah taktis dan stragtegis dalam menangani gesekan yang dirasa menghasilkan distrust. Lalu melahirkan disintegrasi yang menyebabkan timbulnya konflik sosial di Indonesia.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut Ketua umum pengurus besar HMI, perwakilan Walikota Mataram, Ketua HMI NTB , Senior-senior HMI NTT NTB Bali, Pengurus demisioner HMI badko komisioner dan Ketua Umum badko Nusa Tenggara. (WR)