Praya, Wartantb.com – Markas Komando Kepolisian Resor Lombok Tengah (Mako Polres Loteng) diguncang oleh puncak perayaan Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke – 71 pada Rabu malam (05/06/2017). Berbeda dari perayaan – perayaan sebelumnya, acara tahun ini memiliki tema tersendiri yang memiliki arti mendalam dan diharapkan dapat mengubah pola pikir masyarakat akan arti sebuah perbedaan, “Pesona Kebhinekaan”.
Acara yang dapat dikatakan sebagai “Indonesia Skala Kecil” ini terbilang unik, sebab para pesertanya yang terdiri dari personel Polres Lombok Tengah beserta Bhayangkarinya diwajibkan untuk mengenakan pakaian adat masing-masing daerah. Tak ayal suasana keberagaman yang kental namun harmonis dapat tercium dalam perayaan ini.
Wakil Bupati Lombok Tengah L. Pathul Bahri SIP, menyampaikan, “Pesona Kebhinekaan” Polres Lombok Tengah adalah acara yang menginspirasi dan bahkan perdana bagi Gumi Paer Sasak Lombok Tengah yang patut untuk dicontoh, ditiru dan diaplikasikan.
“Saya sudah berumur 47 tahun, tapi belum pernah menemukan acara yang seperti ini. Acara yang menunjukkan kita betapa pentingnya arti sebuah kebhinekaan dan patut untuk kita pertahankan,” ujarnya saat memberikan sambutan.
Keseruan hari bersejarah ini tidak hanya sebatas keberagaman kostum yang tampak memadati areal perayaan namun juga pementasan beberapa tarian daerah khas nusantara yang ditampilkan oleh Personel-personel Polres Lombok Tengah sendiri.
Aalam acara ini juga dilakukan penyematan gelar “Pating Lage Gumi Sasak” kepada Kapolres Lombok Tengah AKBP Kholilur Rochman SH SIK MH oleh Tokoh Adat terkemuka di Lombok Tengah dan Kepala Dinas Pariwisata Lalu Putriye. [TBN/Rozian]
