Mataram, Warta NTB — Dalam rapat di ruang sidang DPRD Provinsi NTB, Jumat (15/12/2017), yang dibuka oleh Ketua DPRD NTB, Hj. Baiq Isvie Rupaeda serta dihadiri oleh pimpinan dan anggota DPRD, Gubernur TGB menyampaikan, bahwa disamping berbagai prestasi dan keberhasilan yang diraih NTB, di sisi lain masih banyak tantangan dan hal besar yang harus dikerjakan.
Tantangan kemiskinan, pengangguran, pertumbuhan ekonomi NTB yang terus menerus di atas rata-rata ekonomi nasional selama 3 tahun terakhir, menurutnya harus diikuti dengan penurunan angka ketimpangan.
Untuk itu Gubernur berharap kebijakan yang diformulasikan kedepan, harus dapat menghadirkan kesejahteraan dan pertumbuhan, namun di sisi lain harus diikuti pengurangan ketimpangan/rasio gini dalam masyarakat.
Bagi Gubernur TGB, rapat paripurna kali ini merupakan rapat paripurna istimewa terakhir yang ia hadiri selama dua periode kepemimpinannya. Melalui kesempatan itu, Gubernur menyampaikan rasa terima kasihnya, kepada segenap lapisan masyarakat NTB yang telah bersungguh-sungguh bekerja memberi sumbangsih, bagi kemajuan NTB.
“Berbagai bentuk pencapaian NTB tidak lepas dari ikhtiar dan kerja bersama semua pihak, termasuk kemitraan eksekutif dan legislatif yang dinilainya telah berjalan baik selama ini. Melalui berbagai produk legislatif diantaranya berupa regulasi dan fungsi pengawasan yang telah dilakukan DPRD NTB, telah menghantarkan berbagai prestasi untuk NTB,” ungkap Gubernur 2 periode ini.
Gubernur saat itu juga sempat menyampaikan permohonan maaf sehubungan akan berakhirnya masa jabatan beliau pada tahun 2018 mendatang. [WR-01]