BIMA, Warta NTB – Sesuai tahap dan jadwal, Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Pawascam) Monta mulai melakukan pemeriksaan administrasi dan tes wawancara calon anggota Pengawas Pemilihan (Panwas) Desa/Kelurahan dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020.
“Sejak tanggal 16 Pebruari kemarin, kami sudah mulai menerima berkas lamaran, melakukan pemeriksaan administrasi dan melakukan tes wawancara bagi calon anggota Panwas Desa,” kata Murdiono, S.Hum yang ditemui di Sekretarit Panwascam Monta di Desa Tangga, Senin (17/2/2020).
Dijon sapaan akrab ketua Panwascam menjelaskan, sesuai Timeline yang ditetapkan Bawaslu bahwa kegiatan pendaftaran dan penerimaan berkas, penelitian administrasi dan persyaratan administrasi, pemeriksaan keabsahan dan legalitas dan tes wawancara akan dilaksanakan mulai tanggal 16-22 Pebruai 2020.
Kata dia, setelah melakukan pengumuman pendaftaran selama tujuh hari mulai tanggal 10-16 Pebruari 2020, maka waktu tujuh hari berikutnya harus bisa kami manfaatkan untuk menerima bekas, melakukan seleksi administrasi dan tes wawancara bagi calon peserta.
“Jika tidak ada hambatan, maka pengumuman hasil seleksi administrasi dan tes wawancara akan diumumkan tanggal 25-27 Pebruari 2020,” jelasnya.
Sementara hingga hari ini, kata Dijon, jumlah peserta yang mendaftar dan telah mengikuti tes wawancara sebanyak 10 orang. “Satu orang di hari pertama dan sembilan orang di hari kedua sehingga jumlah total pendaftar dan telah mengikuti tes wawancara selama dua hari sebanyak 10 orang,” terangnya.
Dalam seleksi Panwas Desa, Dijon berharap dan mengajak seluruh masyarakat yang memiliki kemampuan dan memenuhi syarat sesui pengumuman untuk mendaftarkan diri dan bergabung bersama Bawaslu dalam kegiatan pengawasan tingkat desa pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima tahun 2020.
“Pada seleksi ini kami mengajak semua komponen lebih-lebih para generasi muda untuk berkompetisi mengikuti seleksi Panwas Desa,” ajaknya.
Dijon menambahkan dari 10 orang pendaftar yang mewakili 14 desa Se-Kecamatan Monta baru hanya perwakilan dari 8 desa yakni, 2 orang dari Desa Waro, 1 orang Desa Sakuru, 1 orang Desa Nontotera, 1 orang Desa Tangga, 3 orang Desa Simpasai, 1 orang Desa Tolotangga dan 1 orang dari Desa Monta.
“Artinya masih ada keterwakilan 7 desa yang belum mendaftar yakni Desa Sie, Pela, Baralau, Wilamaci, Tangga Baru, Sondo dan Tolouwi,” terangnya.
Oleh karena itu, ia mengajak para peminat di tujuh desa tersebut agar bisa memanfaatkan waktu yang tersisa untuk segera mendaftarakan diri dan kerkompetisi dalam seleksi Panwas Desa di Kecamatan Monta.
“Ayo, bagi yang belum mendaftar agar segera mendaftarkan diri, manfaatkan waktu pendaftaran dan penerimaan yang ada untuk penjadi petugas pengawas desa masing-masing satu orang perdesa,” ajaknya. (WR-Man)