BIMA, Warta NTB – Pemerintah Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berduka. Salah satu mantan pejabatnya meninggal dunia. Drs. Ruslan H. Musa meninggal dunia karena serangan jantung di RSU PKU Muhammadiyah Kota Bima, Minggu (24/1/2021) malam sekitar pukul 20.51 Wita.
Pria ramah dan dikenal supel serta mudah bergaul ini meninggal di usia 65 tahun. Ayah tiga orang anak ini sebelum pensiun terakhir menjabat sebagai Camat Monta setelah sebelumnya menjabat Camat Woha dan Langgudu.
Salah satu kerabatnya, Ahadiansyah yang dihubungi wartantb.com membenarkan berita duka tersebut. “Paman kami Drs. Ruslan H. Musa meninggal dunia di PKU Muhammadiyah Kota Bima sekitar pukul 20.51 Wita” katanya.
Menurut Hadi, rencana keluarga, jenazah almarhum akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Rabakodo, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima tempat domisi almarhum.
“Rencana keluarga Jenazah almarhum akan dimakamkan di TPU Desa Rabakodo,” ucapnya.
Atas meninggalnya almarhum, Pemerintah Kecamatan Woha melalui Camat Woha Irfan Dj, SH menyampaikan ucapan dukacita dan belasungkawa yang yang mendalam atas meninggalnya almarhum yang juga pernah menjabat sebagai Camat Woha ini.
Irfan Dj, SH mengatakan, saya selaku Camat Woha bersama Sekcam, para Kasi, Kasubbag serta seluruh staf kantor camat woha menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya mantan camat Woha Drs. Ruslan H. Musa.
“Semoga amal ibadat beliau diterima di sisi Allah SWT, Husnul Khotimah dan semoga istri dan anak-anak yang ditinggalkan diberi ketabahan oleh Allah SWT dalam menerima cobaan. Aamiin Ya Rabbal Alamin,” ucap Irfan.
Ucapan yang sama juga disampaikan Muhammad Sidik anggota DPRD Kabupaten Bima. Pria yang akrab disapa Didi ini mengaku terkejut dengan berita duka tersebut karena beberapa jam sebelum almarhum meninggal sempat bertemu dengannya di lokasi Bekam Steril dekat PKU Muhammadiyah Kota Bima.
“Saya sempat kaget mendengar berita duka karena tadi almarhum sempat ketemu di tempat bekam steril. Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan oleh Allah SWT. Aamiin,” ucap Didi. (WR-Al)