KOTA BIMA, Warta NTB – Dandim 1608/Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra melepas kontingen tinju Kabupaten dan Kota Bima yang akan berlaga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir memperebutkan piala Danrem 162/WB dan Bupati KSB Cup 2019 yang diselenggarakan di sasana tinju Notorius Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Pelapasa yang berlangsung di Makodim Bima sekitar pukul 14.00 wita, Jumat (12/7/2019) siang turut dihadiri Asisisten III, Kabupaten Bima, H Arifuddin, Pimpinan Bank BNI Cabang Bima H. Muhammad Amin, Ketua Pertina Kota Bima M. Tajil Arifin bersama Seketaris Pertina, H. Syaiful S.Pd S, Bendahara Pertina Suhardin, Danton 2 Kompi Senapan A Yonif 742/SWY Letda Inf Nyoman Astawa dan sejumla atlet Kota dan Kabupaten Bima yang akan diberangkatkan.
Para peserta yang dilepas terdiri dari 12 orang Atlet utusan dari Kota dan Kabupaten Bima, selain sejumlah atlet juga didampingi oleh oficial dan pelatih masing-masing sebanyak 4 orang. Pertandingan tinju yang digelar di sasana tinju Notorius Taliwang, KSB akan dilasanakan selama lima hari dan dibuka tanggal 13 Juli 2019. Adapun kelas yang akan dipertandingkan adalah Kelas 45 Kg senior dan kelas 75 Kg yunior.
Di acara pelepasan rombongan, Dandim Bima mengingatkan kepada para petinju yang akan diberangkatkan agar selalu menjunjung tinggi nilai sportifitas, penuh semangat dan berjiwa besar dalam pertandingan sehingga meraih kemenagnan yang mengharumkan nama daerah.
“Para atlet harus menjujung tinggi nila sportifitas dalam pertandingan, ikuti aturan dan disiplin. Tetap mengikuti anjuran dan arahan pelatih terutama saat latihan dan pemanasan sehingga saat bertanding di atas ring semua arahan bisa dilakukan dengan baik sehingga akan meraih kemenangan,” ingat Dandim.
Selain itu, kata Dandim, para atlet yang diberangkatkan merupakan kebanggaan masyarakat Bima, jadi lakukanlan yang terbaik agar bisa meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah.
“Insya Allah perjuangan kalian pasti disupport oleh masyarakat Bima melalui doanya, Tentunya doa dari masyarakat Bima akan selalu ada. Yakinlah kalian pasti bisa dan tetap menjaga kondisi,” pesan Dandim.
Letkol Bambang menambahkan, salah satu kunci saat pertandingan adalah jangan pernah mengagumi lawan, walaupun lawan kita adalah sang juara. Saat di atas ring posisikan diri kita statusnya sama.
“Kunci yang paling penting adalah jangan pernah mengagumi lawan, boleh kagum, tapi tidak saat berada di atas ring. Selain itu profesional dan disiplin adalah modal besar bagi petinju untuk meraih kemenangan. Banyak yang berbakat tapi patah di tengah jalan masalahnya karna tidak profesional dan tidak disiplin,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Dandim berpesan kepada pelatih dan official agar memberikan bimbingan dan latihan yang terbaik kepada para atlet agar dalam pertandngan nanti utusan dari Kota dan Kabupaten Bima dapat meraih juara sehingga menggakan dan mengharumkan nama daerah.
Sebelumnya, Bupati Bima yang diwakili oleh Asisten III Kabupaten Bima, H. Arifuddin menyampaikan hal yang sama agar para atlet tetap menjaga nilai sportifitas dan tidak menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan karena para atlet yang diutus merupakan wakil masyarakat bima pada umumnya. Untuk itu tetaplan menjaga nama baik daerah.
“Kalau berbicara olah raga berarti kita bicara sportifitas, untuk itu kami harap para atlet dapat menghormati aturan ssehingga bisa meraih prestasi gemilang yang mengharumkan nama daerah,” pungkasnya. (WR-Man)