DOMPU, Warta NTB – Kalamudin (66) tewas mengenaskan. Pria asal Dusun Owo, Desa Mbawi, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu itu tewas dikampak oleh SP (27) yang tak lain adalah warga desa setempat.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun wartantb.com, Insiden berdarah itu terjadi sekitar pukul 17.00 Wita, Minggu (1/9/2019) di Dusun Palikarawe, Desa Mbawi, Kecamatan Dompu.
Saat itu korban yang berjaga di ladang milik keluarganya di belakang Dusun Palikarawe ingin beristirahat di rumah salah satu kerabatnya Ahalid di dusun setempat. Namun nahas, saat korban melewati gang masuk dari arah jalan raya menuju rumah kerabatnya, ia berpapasan dengan pelaku yang sedang membuat keonaran di Dusun Palikarawe dengan membawa kapak.
Tanpa basa-basi korban yang tidak tahu apa-apa langsung dikampak oleh pelaku dengan kapak yang dipegangnya sehingga mengenai kepala korban, akibatnya korban meninggal dunia di tempat.
Tidak hanya sampai di situ, pelaku yang melihat Ahalid kerabat korban yang berada di sekitar TKP langsung mengejarnya, ia pun lari menyelamatkan diri. Sementara warga yang berada di sekitar TKP enggan keluar rumah karena takut diserang oleh pelaku yang masih memegang kapak.
Kabid Humas Polda NTB Kambes Pol Purnama, S.IK membenarkan adanya kejadian tersebut. Pelaku diamankan setelah salah satu Anggota Sat Reskrim Polres Dompu tiba di TKP.
“Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Dompu dan akan dilakukan proses hukum lebih lanjut. Karena pelaku sudah diamankan diimbau kepada keluarga korban agar tidak melakukan tindakan di luar hukum dan mempercayakan sepenuhnya persoalan hukum kepada pihak kepolisian,” ujarnya.
Setelah kejadian, sekitar pukul 17.30 Wita, anggota Polsek Dompu yang dipimpin Kapolsek Ipda Zuharis tiba di TKP bersama anggota Intelkam Polres Dompu kemudian melakukan pengamanan TKP dan membawa jenazah korban ke RSUD Dompu.
Keluarga korban yang tidak terima dengan kejadian tersebut datang ke TKP dan melakukan perusakan dan pelemparan rumah orang tua pelaku menggunakan batu. Anggota Polsek Dompu dan Intelkam Polres Dompu yang ada di TKP berusaha melerai pihak keluarga korban agar tidak melakukan perusakan.
Sementara untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sekitar pukul 18.20 Wita, Anggota Sat Reskrim Polres Dompu bersama Kasat Reskrim AKP Reza Fahmi, SIK MH dan Unit Inafis, serta Kasat Intelkam Polres Dompu Iptu Abdul Haris bersama Kanit IV Ipda Abdul Haris dan Kasat Sabhara Polres Dompu IPTU Komang Astrawan, tiba di TKP dan memberikan imbauan kepada keluarga korban agar tidak melakukan aksi perusakan dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum terhadap kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Setelah mendapatkan imbauan dan pengertian dari pihak kepolisian keluarga korban yang berasal dari Dusun Owo, Desa Mbawi meninggalkan TKP dan kembali ke rumah masing-masing. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pihak kepolisian tetap berjaga-jaga di lokasi. (WR)