Mataram, Warta NTB – Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani S.Sos SH M.Han mengunjungi PT Pos Mataram, Sabtu (22/9/2019). Kunjungan Danrem dilaksanakan untuk memastikan bantuan logistik di kantor Pos tersalurkan dengan baik sesui prosedur.
Bahkan untuk membantu Kantor Pos menyalurkan bantuan logistik pasca gempa, Korem 162/WB sejak satu bulan lalu sudah menerjunkan personelnya untuk membantu serta memberikan bantuan berupa kendaraan truk untuk mempermudah penyaluran logistik hingga mencapai sasaran.
“Awal bulan lalu banyak barang-barang atau material yang tertumpuk di Kantor Pos sehingga kami memberikan bantuan kepada teman-teman Kantor Pos. Dan Alhamdulillah akhirnya semua barang bisa tersalurkan,” ungkap Rizal didampingi Humas PT. Pos Mataram Muzawir.
“Teman-teman Kantor Pos lebih takut pada kontainer yang datang dari pada gempa atau tsunami karena begitu kontainer datang mereka harus bongkar,” kelakarnya.
Menurutnya, mekanisme penyaluran barang hingga ke warga yang berhak menerima yakni barang yang datang dari pelabuhan maupun Bandara diambil menggunakan kendaraan Kantor Pos atau Kendaraan Korem karena keterbatasan kendaraan Kantor Pos, setelah itu disortir sesuai dengan tujuan.
“Ada barang yang di alamatkan untuk perorangan dan ada barang yang memang dititipkan ke Posko untuk disalurkan,” sebutnya.
Namun, yang menjadi kendala sambung pria kelahiran Jakarta tersebut, ketika barang-barang sudah diantar ke alamat perorangan, namun yang bersangkutan sudah mengungsi dan tidak tahu keberadaanya, sehingga barang itu dipending dan dititipkan ke Koramil atau Babinsa dan pada waktu mereka kembali baru diserahkan sesuai alamatnya.
“Dalam pengiriman dan pendistribusian barang sudah melalui prosedur dan tercatat di Kantor Pos, ada resinya, untuk desa mana, siapa yang bawa dan siapa yang menerima,” ungkapnya.
Terkait dengan bantuan personel, Rizal menegaskan tergantung kebutuhan Kantor Pos. “Jika masih dibutuhkan maka tetap kami bantu, namun untuk saat ini barang yang ada di Kantor Pos juga sudah berjalan normal dan berkurang karena mobilisasi para Babisa secara terus menerus sehingga personel bisa kita kurangi,” ujarnya.
Sementara, Humas PT. Pos Mataram Muzawir mengungkapkan, PT. Pos merasa terbantu dengan adanya bantuan personel TNI karena selain kecepatan dalam penyaluran, barang yang dibawa dengan kendaraan TNI juga lebih aman dan tepat sasaran karena Babinsa lebih tahu keberadaan masyarakat.
“Pola bantuan seperti ini akan kami bahas nanti pada rapat-rapat antar BUMN apabila terjadi hal seperti ini karena Kantor Pos ada dimana-mana dan TNI juga ada dimana-mana,” pungkasnya. (WR)