BIMA, Warta NTB – Pemerintah Desa Monta, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima melakukan evaluasi Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes) Tahun 2022 di Aula kantor Camat Monta, Selasa (8/2/2022).
Evaluasi ini dihadiri Kepala Desa Monta yang diwakili Sekretaris Desa Gufran, S.Pd, Bendahara Desa Arifin, Ketua BPD Setiawan, S.Sos, dan anggota. Hadir pula, Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat P3MD Kabupaten Bima Ir. M. Din, Pendamping Desa Bidang Pemberdayaan Abdollah Bin Azis, S.Pd dan PD Kecamatan Monta Nurdianzah, S.Pd.
Sementara Tim evaluasi dari Kecamatan Monta yakni Camat Monta yang diwakili Sekretaris Camat Abubakar, S.Sos, Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Syarifurrahman, ST dan anggota Tim Evaluasi.
Camat Monta melalui Sekcam Abubakar mengatakan, dari 14 desa yang ada di kecamatan monta baru desa monta yang sudah mengajukan RAPBDes untuk dievaluasi oleh Tim kecamatan.
“Oleh kerena itu, kami mengapresiasi langkah maju pemerintah desa monta, hal ini adalah sebuah kerja yang baik yang di tampilkan karena lebih awal melakukan evaluasi,” katanya.
Untuk itu Dia berharap kepada pemerintah desa yang lain bisa menyusul, karena Tim sebagai OPD pemerintahan kecamatan terus didesak oleh pemerintah daerah untuk menyelesaikan evaluasi RAPBDes tahun 2022 di setiap desa.
“Kami harap desa-desa lain segera menyusul dengan menyelesaikan kelengkapan administrasinya agar segera kami evaluasi,” ujarnya.
Ditempat yang sama Sekretaris Desa Monta Gufran mengatakan, evaluasi ini bertujuan memastikan RAPBDes di berbagai kegiatan rencana kerja maksimal dan akan ditetapkan menjadi APBDes tahun 2022.
“Secara umum evaluasi RAPBDes yang kami lakukan terdiri dari bagian pendapatan desa, belanja desa dan pembiayaan,” jelasnya.
Atas terlaksananya evaluasi, Sekdes menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan RAPBDes tahun 2022 desa monta hingga memasuki tahap evaluasi bersama pemerintah kecamatan.
“Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak karena hingga sejauh RAPBDes desa monta bisa tersusun dengan baik dan dapat dilakukan evaluasi hingga akan dilakukan pencairan anggaran tahap satu oleh pemerintah daerah,” ujarnya. (RED)
