Warta NTB, Dompu – Rabu, (10/06/2020) pengawas dan pembina dari kabupaten melakukan kunjungan ke Sekolah Menengah Kejuruan Bangun Negeri (SMKBN) yang berlokasi di jalan lintas Lakey, Desa Hu’u, Kabupaten Dompu.
Kunjungan ini selain melihat situasi sekolah setelah masa libur karena Covid-19, juga melakukan pemantauan pelaksanaan penilaian akhir semester dan kelengkapan administrasi guru.
“Tujuan kami hari ini, sebenarnya selaku pembina SMK Bangun Negeri melihat pemantauan pelaksanaan penilaian akhir semester. Kemudian kami juga melakukan pembinaan teman-teman guru,” ujar H. Abdul Latif selaku pengawas.
H. Abdul Latif menambahkan, bahwa sebagai pengawas tetap melakukan komunikasi dengan kepala sekolah serta pihak kurikulum tentang kondisi serta keadaan sekolah. Baginya, bagaimana pun maju serta mundurnya sekolah juga merupakan bagian dari tanggungjawab pengawas.
“Alhamdulilah, walaupun secara tidak langsung bertemu dengan kepala sekolah SMKBN, saya sering komunikasi tentang keadaan sekolah dan administrasi guru via handphone. Jadi saya bilang terbuka tentang kekurangan, jadi dengan terbuka itu bisa kita lengkapi. Karena kami juga malu kalau sekolah ini jelek”, tandasnya.
Sebab menurutnya, sebagai pembina menginginkan seluruh administrasi yang nanti output-Nya adalah pelayanan, karena sekolah itu merupakan pelayanan publik. Di kesempatan tersebut pengawas juga memberikan catatan penting untuk pihak sekolah, agar bisa ditindaklanjuti pada saat pengenalan lingkungan sekolah.
Dimana nantinya guru-guru akan diajarkan bagaimana menata administrasi guru, bedah kalender pendidikan sampai pembuatan administrasi.
Pada kesempatan yang sama, Irfan Sofian, S. Pd, selaku kepala sekolah SMKBN, menyambut baik kedatangan pengawas yang selalu memberikan pembinaan serta pengarahan kepada seluruh elemen sekolah. Karena menurut-Nya, pembinaan dari pihak pengawas sangat dibutuhkan agar sekolah bisa lebih berkembang di masa mendatang.
“Arahan dan bimbingan oleh pengawas pembina SMK, H. Abdul Latif merupakan motivasi bagi kami di SMK Bangun Negeri untuk lebih meningkatkan kualitas diri dan sekolah. Pengawas juga mengatakan akan siap membantu apabila ada kesulitan-kesulitan yang dihadapi,” ujar kepala sekolah paling muda di kecamatan Hu’u ini. (Raden’t)