Terbaik Dalam Kepemimpinan Birokrasi dan Sosial, TGB Dapat Leadership Award

1458
Selama 9 tahun pemerintahannya, ratusan penghargaan nasional dan internasional dapat diraih. Bahkan Potret pembangunan NTB selama dua periode kepemimpinannya secara berkelanjutan, diakui semakin berdaya saing dan semakin berprestasi.

Jakarta, Warta NTB — Pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, Senin (18/12/2017) di Hotel Grand Syahid, Jakarta, menganugerahkan Leadership Award kepada Gubernur NTB, Dr. TGH. M. Zainul Majdi sebagai Kepala Daerah (Gubernur) Terbaik dalam kepemimpinan birokrasi dan kepemimpinan sosial.

Penghargaan tersebut dianuegarahkan kepada TGB, setelah melalui penelitian dan asesmen dari 7 orang tim penilai independen yang diketuai Prof. Dr. R. Siti Zuhro MA dan 6 anggotanya, yakni: Prof. Dr. Muchlis Hamdi, Prof.Dr. Firmanzah, Kris Budiharjo, Dr. Aat Surya Safaat, Robertus Naendi Jaweng, MA dan Dr. Margareta Arianggorowati.

Hasil asesmen membuktikan Tuan Guru Bajang (TGB) sapaan akrab Gubernur yang memimpin NTB dalam dua periode jabatannya itu, adalah Kepala Daerah sangat berprestasi, berintegritas dan berpengaruh dengan ketokohan dan Leadership yang baik.

Penilaian itu ditinjau dari aspek kepemimpinan birokrasi dan kepemimpinan sosial, menepati visi-misi sesuai janji kampanye, kredibilitas, akseptibilitas dalam menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih. Juga inovasi, rekam jejak dan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik.

Di samping itu, penghargaan diberikan berdasarkan kriteria pengalaman memimpin, bersih dari kasus hukum serta prestasi, dedikasi yang tinggi ditinjau dari penghargaan nasional dan internasional yang diraih selama ini.

Dilihat dari kriteria-kriteria tersebut, Kementerian dalam negeri selaku pembina pemerintahan daerah mengakui perkembangan Provinsi NTB dibawah kepemimpinan TGB mengalami kemajuan sangat pesat.

Selama 9 tahun pemerintahannya, ratusan penghargaan nasional dan internasional dapat diraih. Bahkan Potret pembangunan NTB selama dua periode kepemimpinannya secara berkelanjutan, diakui semakin berdaya saing dan semakin berprestasi.

Hal itu selain ditunjukkan oleh lompatan daya saing NTB dari posisi 26 tahun 2015 ke posisi 19 tahun 2016 (riset ACI Lee Kwan Yes University), ratusan prestasi-pun berhasil diraih membuat NTB semakin dikenal dikancah Nasional maupun internasional.

Bahkan NTB pernah mencatat rekor sebagai daerah dengan laju pertumbuhan ekonomi terbaik, dengan angka pertumbuhan 9,9 persen, jauh melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya sebesar 4,9 persen.

Selama tiga tahun berturut-turut dari tahun 2014 sampai dengan 2016 pertumbuhan ekonomi NTB juga mampu konsisten berada di atas rata-rata nasional.

Di bidang kepemimpinan sosial, Gubernur TGB juga merupakan seorang Tuan Guru, yakni seorang ulama kharismatik di lingkungan masyarakat NTB, khususnya danĀ  kini kiprah ulama muda ini mulai dikenal di kancah nasional maupun internasional.

Gubernur TGB sendiri merupakan ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar Indonesia (OIAAI), sebuah organisasi yang konsen dalam pengembangan Islam moderat.

Bahkan di bawah kepemimpinan TGB, NTB menjadi contoh baik bagi dunia dalam bidang kerukanan hidup dan toleransi beragama. Hal itu pernah diakui oleh Wakil Ketua WOAG yang juga Mantan Menteri Waqaf Mesir, Prof. Dr. Muhammad Abdul Fadhiel El-Qoushi. [WR-01]